Lasagna: Hidangan Berlapis Cita Rasa Khas Italia
Lasagna adalah hidangan klasik asal Italia berupa pasta berlapis saus daging, keju, dan saus béchamel. Pelajari sejarah, bahan, cara membuat, dan tips menyajikan lasagna otentik yang menggugah selera.
Pendahuluan: Lasagna, Pasta Berlapis Sejarah dan Kenikmatan
Lasagna adalah salah satu ikon kuliner Italia yang dikenal dan digemari di seluruh dunia. Makanan ini terdiri dari lapisan pasta lembaran yang diisi dengan saus daging gurih, saus putih krim (béchamel), dan keju meleleh. Hasil akhirnya adalah hidangan panggang yang mengenyangkan dan penuh rasa—pas untuk sajian keluarga atau jamuan spesial.
Selain rasanya yang lezat, Lasagna juga kaya sejarah. Dari dapur rumah tangga di Italia hingga restoran mewah dunia, lasagna telah berkembang menjadi simbol kehangatan dan cinta dalam sajian.
Asal Usul dan Sejarah Lasagna
Lasagna berasal dari Italia, khususnya wilayah Emilia-Romagna, yang dikenal sebagai pusat kuliner klasik Italia. Kata "lasagna" berasal dari bahasa Yunani kuno laganon, yang berarti lembaran adonan pipih. Dari Yunani, istilah ini diadopsi oleh Romawi kuno, lalu berkembang di Italia menjadi bentuk yang kita kenal sekarang.
Versi modern lasagna—dengan saus daging dan keju—diperkirakan mulai populer di abad ke-14. Kota Bologna dikenal sebagai asal dari versi klasik, yaitu Lasagna alla Bolognese, yang memakai saus daging ragù dan saus béchamel.
Bahan-Bahan Utama Lasagna Klasik
Lasagna bisa dimodifikasi sesuai selera, tapi versi klasik Italia biasanya menggunakan kombinasi berikut:
1. Lembar Lasagna
Pasta berbentuk lembaran lebar dan tipis. Bisa berupa pasta kering atau segar buatan sendiri. Beberapa versi tidak perlu direbus dulu, sementara yang lain harus direbus sebentar.
2. Saus Ragù (Saus Daging Tomat)
Campuran dari:
Daging sapi cincang (atau campuran sapi dan babi)
Tomat (dalam bentuk pasta atau pure)
Bawang bombay, bawang putih
Wortel dan seledri (opsional)
Minyak zaitun, garam, merica, dan kadang anggur merah
3. Saus Béchamel
Saus putih dari:
Mentega
Tepung terigu
Susu
Pala (opsional), garam, merica
4. Keju
Parmesan (Parmigiano-Reggiano), sebagai topping
Mozzarella untuk lapisan meleleh di tengah
Beberapa resep menambahkan ricotta untuk rasa creamy
Resep Lasagna Klasik Italia
Bahan-Bahan:
Untuk saus daging (ragù):
2 sdm minyak zaitun
1 buah bawang bombay (cincang halus)
2 siung bawang putih (cincang)
300 gram daging sapi cincang
200 ml saus tomat
1 sdt oregano kering
Garam dan lada hitam secukupnya
Untuk saus béchamel:
3 sdm mentega
3 sdm tepung terigu
500 ml susu cair
Sejumput pala bubuk (opsional)
Garam dan lada putih secukupnya
Lain-lain:
9 lembar pasta lasagna kering (rebus hingga lentur jika diperlukan)
150 gram keju mozzarella parut
50 gram keju parmesan parut
Langkah-Langkah Pembuatan:
Membuat saus ragù:
Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum.
Masukkan daging cincang, aduk hingga berubah warna.
Tambahkan saus tomat, oregano, garam, dan merica. Masak hingga saus mengental (sekitar 20–30 menit).
Membuat saus béchamel:
Lelehkan mentega dalam wajan.
Masukkan tepung, aduk hingga membentuk pasta.
Tuang susu sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga halus.
Tambahkan pala, garam, dan lada. Masak hingga mengental.
Menyusun lasagna:
Siapkan loyang ukuran 20x30 cm. Olesi tipis dengan mentega.
Tuang sedikit saus béchamel di dasar loyang.
Susun lembaran pasta lasagna.
Tambahkan saus daging, kemudian saus béchamel, lalu taburi mozzarella.
Ulangi hingga 3 lapisan, akhiri dengan béchamel dan parmesan.
Panggang:
Panaskan oven 180°C.
Panggang selama 30–40 menit hingga permukaan keju berwarna keemasan.
Diamkan 10 menit sebelum dipotong agar lapisan lebih stabil.
Variasi Lasagna Populer
Lasagna Vegetarian
Mengganti ragù dengan sayuran seperti jamur, bayam, zucchini, atau terong. Cocok untuk diet bebas daging.
Lasagna Ayam atau Tuna
Menggunakan daging putih sebagai alternatif sehat dari daging merah.
Lasagna Putih (White Lasagna)
Menghilangkan saus tomat dan hanya menggunakan saus béchamel, jamur, dan keju.
Lasagna Halal
Menggunakan daging sapi atau ayam halal dan keju tanpa enzim hewani.
Tips Sukses Membuat Lasagna
Gunakan saus yang cukup banyak: Lasagna mudah menjadi kering jika kurang saus.
Diamkan sebelum disajikan: Setelah keluar dari oven, biarkan lasagna mengendap 10–15 menit agar lapisan tidak mudah runtuh saat dipotong.
Gunakan loyang kaca atau keramik: Membantu panas menyebar merata dan lasagna matang sempurna.
Simpen untuk besok: Lasagna justru lebih enak keesokan harinya karena bumbu lebih meresap.
Lasagna dan Budaya Italia
Lasagna bukan hanya sekadar makanan, tetapi bagian dari identitas keluarga Italia. Banyak keluarga memiliki resep turun-temurun, yang diwariskan dari generasi ke generasi. Lasagna kerap hadir dalam perayaan besar seperti Natal, ulang tahun, atau jamuan spesial.
Meskipun kini tersedia dalam versi instan atau beku, lasagna buatan rumah tetap tak tergantikan. Setiap lapisan mewakili rasa cinta dan kesabaran sang pembuatnya.
Kesimpulan: Lapisan Cinta dalam Lasagna
Lasagna adalah simbol bagaimana makanan bisa menjadi cerita dan tradisi. Dengan paduan pasta, saus, dan keju, tiap suapan membawa rasa yang kompleks namun harmonis. Baik dalam bentuk klasik Italia atau variasi modern, lasagna tetap memikat dan menghangatkan hati. Ingin mencoba resep ini di rumah? Pastikan menyiapkan waktu dan hati, karena lasagna bukan hanya soal rasa, tapi juga pengalaman memasak yang menyenangkan.
Komentar
Posting Komentar