Resep Martabak Manis Klasik (Terang Bulan) – Kue Lembut dengan Topping Lezat
Berikut ini adalah resep lengkap dan langkah demi langkah membuat martabak manis ala rumahan yang empuk, bersarang sempurna, dan nikmat:
Bahan-Bahan Martabak Manis:
Bahan Adonan:
250 gram tepung terigu protein sedang
50 gram gula pasir
1/2 sendok teh garam
1/2 sendok teh baking powder
1 sendok teh ragi instan
1/2 sendok teh soda kue (nanti ditambahkan terakhir)
300 ml air (bisa diganti campuran air + susu cair)
1 butir telur
1 sendok makan margarin cair (opsional)
Bahan Oles dan Topping:
Margarin atau mentega secukupnya (untuk mengoles permukaan)
Susu kental manis putih secukupnya
Keju parut secukupnya
Meises cokelat secukupnya
Kacang tanah sangrai, cincang kasar (opsional)
Wijen sangrai (opsional)
Langkah-Langkah Membuat Martabak Manis:
1. Campur dan Diamkan Adonan
Dalam wadah besar, campurkan tepung terigu, gula, garam, baking powder, dan ragi instan. Aduk rata semua bahan kering terlebih dahulu.
Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan whisk hingga adonan licin dan tidak bergerindil. Masukkan telur, lalu aduk kembali hingga rata. Diamkan adonan selama 45–60 menit agar ragi bekerja dan adonan mengembang. Tutup dengan serbet bersih.
Setelah adonan mengembang, tambahkan soda kue dan aduk kembali hingga tercampur rata. Soda kue membantu membentuk sarang (lubang-lubang kecil) khas martabak manis.
2. Panaskan Wajan Khusus Martabak
Gunakan wajan anti lengket datar (bisa juga wajan martabak khusus dari besi cor). Panaskan wajan dengan api kecil selama 5 menit agar benar-benar panas merata. Jangan pakai api besar karena bisa menyebabkan permukaan martabak cepat gosong dan bagian bawah belum matang.
Jika ingin pinggiran martabak renyah, olesi bagian pinggir wajan dengan margarin sebelum menuang adonan.
3. Masak Adonan
Tuang adonan ke dalam wajan panas, ratakan dengan cara memutar wajan agar adonan menyebar ke pinggir, membentuk lapisan tipis di tepi (pinggiran renyah). Biarkan adonan masak perlahan tanpa diaduk. Akan terlihat gelembung-gelembung kecil (sarang) mulai muncul di permukaan.
Tutup wajan dan biarkan matang selama ±5–7 menit atau sampai bagian atas tidak lagi basah. Jangan terlalu sering membuka tutup agar proses mengembang sempurna.
4. Tambahkan Gula
Taburkan sedikit gula pasir ke permukaan adonan yang mulai setengah matang agar memberi rasa manis dan mempercepat karamelisasi saat martabak matang. Gula ini juga akan menyatu dengan topping nantinya.
5. Oles dan Beri Topping
Setelah martabak matang (bagian bawah kecokelatan dan bagian atas tidak basah), angkat dari wajan. Olesi seluruh permukaan martabak dengan margarin atau mentega saat masih panas agar meleleh dan meresap.
Taburkan topping sesuai selera, seperti meises cokelat, keju parut, kacang cincang, dan wijen. Siram dengan susu kental manis secukupnya.
Lipat martabak menjadi setengah lingkaran dan tekan perlahan. Oles lagi bagian luar martabak dengan margarin agar lebih mengkilap dan harum.
6. Potong dan Sajikan
Potong martabak manis sesuai selera. Sajikan selagi hangat agar tekstur lembut dan lumer dari topping lebih terasa nikmat.
Tips Sukses Membuat Martabak Manis Bersarang:
Gunakan wajan tebal atau khusus martabak. Wajan tebal menyimpan panas lebih stabil dan membantu membentuk sarang dengan baik.
Pastikan adonan cukup mengembang saat didiamkan. Ragi perlu waktu untuk bekerja maksimal.
Soda kue ditambahkan terakhir. Jika terlalu awal, soda kue kehilangan daya angkatnya.
Masak dengan api kecil. Agar permukaan martabak matang sempurna dan bagian bawah tidak gosong.
Tutup saat memasak. Supaya panas terjaga dan adonan matang merata.
Variasi Martabak Manis Modern:
Martabak Red Velvet: Tambahkan bubuk red velvet atau pewarna merah + vanila, beri topping cream cheese.
Martabak Matcha: Campur adonan dengan bubuk matcha, topping kacang almond dan white chocolate.
Martabak Oreo: Hancurkan Oreo dan campur dalam adonan, topping remahan Oreo dan krim vanila.
Martabak Nutella Banana: Isi martabak dengan irisan pisang dan olesan Nutella, hasilnya super lumer.
Martabak Pandan: Tambahkan pasta pandan untuk aroma harum dan warna hijau cantik.
Sejarah Singkat Martabak Manis
Martabak manis sebenarnya merupakan adaptasi dari kue Hok Lo Pan dari budaya Tionghoa. Di Indonesia, nama “martabak” sendiri merujuk pada dua jenis: martabak telur (gurih) dan martabak manis (manis). Di beberapa daerah seperti Bangka, makanan ini dikenal sebagai “kue terang bulan”, sedangkan di Jawa Barat sering disebut “martabak Bandung”.
Popularitas martabak terus meningkat karena fleksibilitas topping dan kreativitas dalam penyajian. Sekarang, martabak bahkan sudah merambah pasar internasional melalui UMKM dan franchise lokal.
Kandungan Gizi Martabak Manis
Martabak manis kaya akan kalori karena mengandung tepung, gula, mentega, susu kental manis, dan berbagai topping tinggi lemak. Untuk satu potong martabak manis ukuran sedang, bisa mengandung hingga 300–400 kalori tergantung topping-nya.
Untuk versi yang lebih sehat:
Gunakan susu rendah lemak.
Ganti gula pasir dengan pemanis alami (stevia, madu).
Kurangi jumlah keju atau meses, tambahkan buah seperti pisang atau stroberi.
Penutup
Martabak manis adalah camilan yang bisa dinikmati kapan saja—baik sebagai sarapan, makanan penutup, ataupun camilan malam. Dengan resep ini, Anda bisa membuat martabak manis sendiri di rumah dengan rasa tidak kalah dari martabak kaki lima atau toko. Kreasikan topping sesuai selera keluarga, dan rasakan kelezatannya. Selamat mencoba dan semoga martabak buatan Anda bersarang sempurna dan disukai semua orang!
Komentar
Posting Komentar