Phanaeng Curry: Kari Kental Thailand yang Wangi dan Menggoda Selera

Phanaeng Curry: Kari Kental Thailand yang Wangi dan Menggoda Selera


Phanaeng curry adalah kari merah khas Thailand yang kental, creamy, dan gurih dengan cita rasa kacang tanah dan santan. Pelajari resep asli dan sejarahnya di sini.


Pendahuluan: Apa Itu Phanaeng Curry?


Phanaeng curry, atau disebut juga "Panang curry" (พะแนง), adalah salah satu jenis kari merah dari Thailand yang sangat digemari karena rasanya yang kaya, creamy, dan sedikit manis. Ciri khas Phanaeng adalah teksturnya yang lebih kental daripada kari Thailand lainnya karena penggunaan kacang tanah tumbuk dan santan pekat.

Berbeda dari kari merah (red curry) biasa, Phanaeng memiliki rasa yang lebih halus dan lebih sedikit kuah. Aromanya kuat dari daun jeruk purut, serai, dan pasta kari merah yang ditumis hingga harum.

Asal Usul Phanaeng Curry


Nama "Phanaeng" diyakini berasal dari bahasa Melayu “panggang,” yang berarti daging yang dimasak kering. Walau merupakan kari basah, Phanaeng memiliki sedikit kuah dan tekstur lebih padat dibandingkan kari lainnya.

Kari ini dipercaya berasal dari daerah Thailand tengah, dan kini menjadi bagian dari berbagai menu restoran Thailand di seluruh dunia. Versi paling klasik biasanya menggunakan daging sapi atau ayam.

Ciri Khas Phanaeng Curry


Kari merah kental dan creamy dengan rasa gurih-manis

Menggunakan kacang tanah tumbuk sebagai bahan khas

Beraroma kuat dari daun jeruk purut dan serai

Lebih sedikit kuah dibanding kari Thailand lainnya

Cocok disajikan dengan nasi putih hangat

Bahan-Bahan Phanaeng Curry (Untuk 4 Porsi)

Bahan Utama
:

400 gram daging sapi (bisa diganti ayam atau tahu), iris tipis melintang serat

400 ml santan kental

2–3 sendok makan pasta kari merah (Thai red curry paste)

1 sdm kacang tanah sangrai, tumbuk kasar (opsional tapi autentik)

1 sendok makan gula aren parut

1 sendok makan saus ikan (fish sauce)

3 lembar daun jeruk purut, iris halus

2 lembar daun jeruk utuh

1 sendok teh minyak goreng atau minyak kelapa

Cabai merah keriting iris (untuk hiasan) – opsional

Cara Membuat Phanaeng Curry


Langkah 1: Menumis Pasta Kari

Panaskan 1 sendok teh minyak dalam wajan.

Tumis pasta kari merah dengan api kecil hingga harum (±2 menit).

Tambahkan 2 sendok makan santan. Aduk hingga mengental dan berminyak.

Tips: Menumis pasta hingga keluar minyak adalah kunci rasa Phanaeng yang otentik.

Langkah 2: Memasak Daging dan Santan

Masukkan irisan daging sapi ke dalam wajan. Aduk rata dengan pasta kari.

Tambahkan sisa santan sedikit demi sedikit sambil terus mengaduk agar tidak pecah.

Masak dengan api kecil hingga daging empuk dan kuah mengental (±25–30 menit).

Langkah 3: Menambahkan Rasa dan Aroma


Tambahkan gula aren, saus ikan, kacang tanah tumbuk, dan daun jeruk iris.

Cicipi rasa: seimbangkan gurih, manis, dan sedikit asin.

Masak 3–5 menit hingga saus menyatu dan mengental sempurna.

Langkah 4: Penyajian


Tuang Phanaeng curry ke dalam mangkuk saji.

Hiasi dengan irisan cabai merah dan sedikit daun jeruk iris.

Sajikan hangat dengan nasi putih pulen atau nasi ketan.

Alternatif Bahan dan Tips

Daging sapi bisa diganti ayam, tahu, tempe, atau udang.

Untuk versi vegan, gunakan tahu dan saus tiram vegetarian sebagai pengganti fish sauce.

Tambahkan terung Thai atau kacang panjang jika ingin lebih berserat.

Gunakan santan segar agar rasa lebih otentik, tapi santan kemasan juga bisa digunakan.

Pasta kari merah siap pakai bisa dibeli di supermarket Asia, namun membuat sendiri juga memungkinkan.


Cara Membuat Pasta Kari Merah Sendiri (Opsional)


Bahan:


5 cabai merah kering besar, rendam air hangat

3 cabai rawit merah

3 siung bawang putih

5 butir bawang merah

2 batang serai, ambil bagian putih

1 ruas jari lengkuas

1 ruas jari jahe

1 sdt ketumbar sangrai

1 sdt jintan

1/2 sdt merica

1 sdt garam

1 sdt terasi sangrai (opsional)

Cara Membuat:

Haluskan semua bahan dengan cobek atau blender hingga menjadi pasta kental. Bisa disimpan dalam kulkas hingga 1 minggu.


Fakta Unik Phanaeng Curry


Tidak terlalu pedas dibanding jenis kari Thailand lainnya.

Banyak disajikan di acara spesial atau restoran fine dining Thailand.

Phanaeng cocok untuk mereka yang baru mengenal kari Thailand karena rasanya tidak ekstrem.

Sangat fleksibel—dari vegan hingga berbasis daging merah.

Bisa disimpan dalam kulkas dan rasanya justru makin mantap keesokan harinya!

FAQ Seputar Phanaeng Curry


Q: Apakah Phanaeng Curry pedas?

A: Tidak sepedas kari hijau Thailand. Rasa pedasnya cenderung ringan dan bersahabat.

Q: Apa bedanya dengan kari merah biasa?

A: Phanaeng lebih kental, creamy, dan beraroma kacang tanah. Red curry lebih pedas dan encer.

Q: Bisakah Phanaeng dimakan dengan roti atau nasi goreng?

A: Bisa! Meski paling cocok dengan nasi putih, beberapa menyantapnya dengan roti pipih atau nasi goreng polos.


Penutup: Rasakan Kehangatan Thailand dalam Semangkuk Phanaeng


Phanaeng curry adalah bukti bagaimana Thailand bisa menciptakan makanan yang seimbang antara rasa, tekstur, dan aroma. Kombinasi santan kental, pasta kari merah, dan daun jeruk menciptakan harmoni yang cocok untuk siapa pun—baik pecinta pedas maupun penikmat kari ringan. Mau mencoba rasa Thailand yang autentik tanpa perlu ke Bangkok? Mulailah dengan Phanaeng curry di dapur Anda!

Komentar

Postingan populer dari blog ini